Pegerakan pada perubahan sosial politik
Sejarah mencatat banyak sekali agen perubahan di belahan dunia di berbagai ras perubahan sistem sosial dan politik yang tidak adil atau tidak sesuai zaman saja. Para tokoh penggerak itu di mulai dari orang biasa – biasa saja pada mulanya lahir dari keluarga biasa atau dari kalangan raja sendiri. Baik itu perubahan karena keinginan tulus atau juga karena unsur sakit hati saja tapi sejarah mencatat terjadi perubahan besar. Pada awalnya biasanya di tentang di kucilkan di penjara bahkan di hukum mati pun ada tapi satu yang pasti gerakan dia telah terjadi dan merubah ada yang lebih baik dan di lanjutkan ke generasi berikut, ada yang bagus sementara. Pergerakan pola fikir ,pergerakan fisik berupa senjata , demonstrasi, ada karena ketokohan ada karena kesadaran bersama.
Ketokohan yang kharismatik biasanya di awali penindasan pada si tokoh
berupa cibiran , penjara dan mati semakin dia tertindas semakin memicu sentimen
dukungan. Sesudah berhasil biasanya si tokoh begitu kuat dan bisa jadi sosok
otoriter karena hampir semua pergerakan berasal dari dia sendiri. Dan tidak
fair kalau kita ukur baik benarnya dengan ukuran kini. Kelemahan lain
pergerakan tipe ini apabila si tokoh meninggal biasanya konsep itu pun hilang.
Karena nilai dan ini umumnya terjadi di bangsa – bangsa dengan pendidikan umum
rendah karena pengikut hanya ikut saja apa kata si tokoh dan semua tindakan si
tokoh adalah hukum sehinggga pada saat si tokoh pergi sulit di teruskan.
Perubahan pola fikir sepertinya paling baik karena dia bergerak berdasarkan
kesadaran umum dan menjadi sebuah tren zamannya dan biasanya di teruskan
generasi berikutnya.
Perubahan – perubahan itu pada akhirnya bagus di zamannya makanya banyak
yang mendukung oleh karena itu tidak fair di ukur untuk era kini. Sebaiknya di
pelajari kurangnya di tambahkan ke era kini dan sisi baiknya kalau masih layak
di pertahankan saja, ini pun kalau ada pribadi – pribadi iklas menjalankan
konsep kalau pedagang yang menjalankan beda lagi ceritanya.
Resiko perjuangan pada perubahan di nikmati si tokoh dan pengikutnya
pada masa berkuasa ada yang di teruskan ada yang malah pengkhianatan oleh oleh
orang sendiri. Ada yang di serobot orang lain yang pura pura mendukung
Musa membawa perubahan bagi bangsa Israel saat itu dari perbudakan Mesir
ke tanah yang katanya di janjikan untuk kehidupan baru mereka. Di tengah jalan
pernah juga pengikut tidak percaya pada pergerakan ini di situasi ini di
butuhkan keteguhan bathin si tokoh untuk tetap yakin pada konsepnya. Yesus
dalam sejarahnya juga di khianati oleh muridnya dengan menjual ke pada penguasa
saat itu bagian ini yang menarik di bahas menjual orang tanpa mengikutkan orang
yang di jual untuk ukuran kini sangat membingungkan. Mencoba memahami katanya
orang dulu sangat tepat janji tapi apakah bisa menjual orang tanpa izin orang
itu ? beda kalau budak ini lebih mudah di fahami karena sejarah mencatat ada
penjualan budak. Pada akhirnya si tokoh pergerakan di hukum mati dan pengikut
pada bingung dan diam tapi sejarah mencatat pemikiran itu tetap jalan. Nabi
Muhamad menajalankan perubahan lengkap dari perubahan pola fikir pergerakan
fisik dan behasil mutlak sampai pada masanya si tokoh berakhir dan di lanjutkan
dengan kurang lebihnya dan sampai kini pola fikir itu masih banyak di pakai.
Gerakan perubahan di sisi lain juga terus berkembang dengan keuntungan kelompok
berupa kekuasaan dan materi yang selalu menjadi motor penggerak jaringan
terputus ini tapi semangatnya sama yaitu uang dan kekuasaan. Sampai pada suatu
masa mereka berkuasa berlebihan sehingga memicu sentimen perubahan baru yang
sebernarnya terinspirasi gerakan besar sebelumnya yaitu sosialisme dan
komunisme. Di sisi lain ada perubahan hak – hak hidup sosial yaitu persamaan
ras oleh Martin luther dan berhasil ada juga perubahan sistem dalam agama dan
berhasil memecah aliran agama. Perubahan sistem politik dan ekonomi juga tidak
luput mengikuti gerakan di atas karena di era ini semua gerakan itu di
simpulkan dengan kata perubahan sosial politik dan ekonomi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar